Showing posts with label buce malawau. Show all posts
Showing posts with label buce malawau. Show all posts

Saturday, October 18, 2025

BUCE MALAWAU MUNCULKAN DJUNET ASLI DALAM FILM "TRAGEDI BINTARO"

 


Buce Malawau tampaknya tak meleset kalau di gelari pendeta. Pasalnya sutradara berpembawaan sederhana dan kalem ini punya sikap yang jelas terhadap film-film yang dibuatnya. "Saya memang selalu punya sasaran bahwa film-film yang saya buat targetnya adalah moral penonton," katanya. Itulah sebabnya, menurut Buce, ia tak mau menyajikan sesuatu yang terkesan berlebihan dalam film-filmnya. "Soalnya membuat film dan menyajikan sesuatu yang sederhana itu sulit, Tid"Saya ingin orak mudah", katanya lagi. 

Dan itulah yang di coba Buce dalam filmnya "Tragedi Bintaro". Film ini sasarannya jelas moral penonton. Itu makanya saya lebih menekankan pada problematiknya, bukan peristiwanya," katanya tentang film yang memang diangkat dari kisah nyata tersebut. Karenanya menurut Buce, ia lalu menghadirkan Djunet asli ke dalam film tersebut sebagai perwujudan tanggung jawab moralnya sebagai sutradara. "Saya ingin orang lebih yakin bahwa Djunet memang menderita. Saya tak mau orang-orang terpukau pada pemeran si Djunet saja,"katanya. 

Perihal tanggungjawab moral itu Buce agaknya memang berusaha untuk tetap konsisten. Dan itu dia lakukan pula ketika diminta Pemda Sumsesl untuk menuliskan skenario film "Si Pahit Lidah". Pokoknya sekalipun film tersebut berangkat dari legenda saya tak mau film itu lantas dipenuhi oleh hal-hal yang tidak logis," tuturnya tentang film Pemda itu. 

Buce memang tak tampak berlebihan dengan semua itu. Dalam Tragedi Bintaro, misalnya dia berhasil menyajikan sebuah film yang mampu menawarkan persoalan pada penontonnya, lebih dari sekedar mengangkat peristiwa dramatis kisah film itu sendiri. "Memang ada beberapa kelemahan di film itu, tapi tidak terlalu jelekkan?", ujarnya. 

Sementara itu Buce juga tengah memikirkan kelanjutan film "Tragedi Bintaro II" cuma lebih berfokus ke tokoh Ferry Octora dan Ferry Iskandar, dua penjual koran dalam Tragedi Bintaro I. 


*sumber MF 88/56/Tahun VI, 11 - 24 Nov 1989

~dan.... tak pernah ada film Tragedi Bintaro II ya hehe. ~