Showing posts with label Sofia R Amang. Show all posts
Showing posts with label Sofia R Amang. Show all posts

Tuesday, June 11, 2024

MENGENAL BI SUFI, PEMERAN MBOK MBOK DALAM FILM-FILM LAWAS

 


Tubuhnya ramping, matanya cekung ke dalam, rambutnya di sanggul dan selalu mea beserta kain batik. Dialah Sofia R Amang atau lebih di kenal dengan nama Bi Sufi. Mencari data tentang Bi Sufi cukuplah sulit, karena minim sekali pemberitaan tentangnya, namun berikut rangkuman yang berhasil di dapat tentang Bi Sufi yang diambil dari berbagai sumber termasuk katalog film Indonesia dan mencari filmnya satu persatu. 

Bi Sufi lahir di Solo pada tahun 1927. Bi Sufi di kenal ketika masa-masa di TVRI saat bermain dalam drama TVRI bersama Marlia Hardi dalam acara Cerita Anak. Tokoh yang di perankan juga tidak berubah, sebagai nenek dan sebagai seorang pembantu dalam sebuah keluarga. Juga dalam Serial Pondokan Bi Sufi juga turut bermain, meski peran menjadi pembantu kerap kali di remehkan bahkan oleh pemberi kerja bahkan ia pernah di hardik oleh seorang kru TV, namun ia sadar sebagai seorang pembantu ia tidak bisa marah pada "majikan"nya. Pada Serial Pondokan Bi Sufi merupakan seorang pembantu dari Bu Dedeh yang di perankan oleh Nani Wijaya. Selain sebagai peran dalam serial TV sebenarnya Bi Sufi juga merupakan seorang penyanyi dengan Warna musik keroncong Ia kerap tampil pada Pasar malam di Surabaya, Solo, Jogya, Cirebon dan kota-kota lainnya. Dan menjadi penyanyi tetap di RRI Yogyakarta. 

Bi Sufi dalam drama tv. sumber Majalah film

Dalam karir filmnya, Bi Sufi atau kalau dalam credit tittle filmnya dengan nama Sofia Amang, ia memulai karirnya dengan bermain film "Harum Manis" pada tahun 1950 bersama artis 3 jaman Fifi Young yang di produksi oleh Studio Bintang Surabaya Film. Kemudian pada tahun 1955 ia bermain dalam film "Di Balik Dinding". Sempat vakum cukup lama dari film, kemudian ia kembali ke film pada tahun 1971 melalui film "Beranak Dalam Kubur", Kemudian 1973 dalam film "Napsu Gila", 1976 dalam film "Rajawali Sakti".  Pada tahun 1977 ia kembali bemain dalam film "Aula Cinta", 1978 "Bahaya Penyakit Kelamin" kemudian di tahun 1979 ia bermain di film "Romantika Remaja" yang di bintangi oleh Yenny Rachman dan Roy Marten. 

Pada tahun 1980 Bi Sufi bermain dalam film "Senyummu adalah Tangisku", 1981 "Dalam Lingkaran Cinta", dan "Nila di Gaun Putih". Kemudian 1982 dalam film "Perkawinan 83". Pada tahun 1984 ia bermain dalam tiga film yaitu "Untukmu Kuserahkan Segalanya" bersama Lydia Kandou, "Dalam Pelukan Dosa" dan "Pengabdian". 

Pada tahun 1985 ia berhasil bermain dalam 4 film yaitu "Bila Saatnya Tiba", "Hatiku Bukan Pualam", "Bila Saatnya Tiba" dan "Yang Kukuh yang Runtuh". Tahun 1986 ia bermain dalam film "Takdir Marina".

Bi Sufi mengakhiri karir filmnya pada tahun 1988 dalam film "Arini II (Biarkan Kereta Itu Lewat)". 

Dari data yang di peroleh, tidak di ketahui kapan bi Sufi meninggal dunia.