Membakar Gairah |
JUDUL FILM :
MEMBAKAR GAIRAH
SUTRADARA :
PRAWOTO S RAHARJO
PRODUSER :
HANDI MULJONO
PRODUKSI :
DIWANGKARA CITRA SWARA FILM
TAHUN PROD : 1996
JENIS :
FILM LAGA
PEMAIN :
BARRY PRIMA, DEBBY CAROL, MEGI MEGAWATI, GOLDEN KASMARA, ALEX DIRJOSAPUTRO,
LUIS PALBO
SINOPSIS :
Natasya (Deby Carol) datang ke San Fransisco Amerika untuk
mengumpulkan harta warisan keluarganya yang telah dibantai karena memperebutkan
sebuah akta. Akan tetapi sampai di Amerika bukannya dengan mudah mendapatkan
hak-haknya akan tetapi terjadi perebutan antara mafia internasional. Penembakan
dan penembakan untuk membunuh Natasya pun sering terjadi hingga Natasya
ditolong oleh Alexander (Alex Dirjosaputro) yang ia panggil Dipo warga Negara
Indonesia yang sudah menjadi warga Negara Amerika. Perusahaan peninggalan ayahnya ternyanta
melibatkan mafia internasional dengan dana yang illegal akan tetapi
menghasilkan hasil yang legal. Dipo sebenarnya adalah bagian dari mafia
tersebut yang mempunyai niat buruk dengan Natasya akan tetapi selalu berusaha
baik untuk menutupi semua kebusukannya. Kemana langkah Natasya selalu
dilaporkan ke bosnya di Jakarta. Akhirnya Natasya pun kembali ke Jakarta
setelah diajak kembali oleh Dipo.
Sementara itu Jack (Barry Prima) pacar dari Natasya di
Indonesia hampir terbunuh oleh Tamara (Megi Megawati). Jack tidak habis pikir
kenapa Tamara bisa begitu sakit hati pada Jack dan ingin membunuhnya. Jack
berusaha mencari tahunya, akan tetapi Tamara tidak memberitahunya. Akhirnya
Jack mencari tahu melalui ibu Tamara. Tapi ternyata Ibu Tamara sudah meninggal,
dan Tamara menuduh Jacklah pembunuh Ibunya, maka itu Tamara sangat dendam pada
Jack dan ingin membunuhnya.
Ketika dalam perjalanan Jack mendapati sebuah bus yang
dibajak oleh anak sekolah. Mengetahui ada ketidakberesan didalam bus, akhirnya
Jack turun dan menyuruh anak-anak sekolah untuk tidak mudah di tunggangi oleh
para mafia yang menyamar menjadi siswa sekolah. Melihat Jack datang, mereka
tidak suka dan terjadilah perkelahian.
Mereka menyusupi siswa-siswa sekolah untuk merusak jiwa dengan obat-obat
terlarang. Karena siswa sekolah lebih mudah untuk ditunggangi.
*****
Mengetahui Natasya telah kembali ke Jakarta, Jack menyusul
kerumahnya. Ketika sedang bermesraan dengan Natasya, tiba-tiba dari balik
jendela kaca, Jack melihat Tamara yang sedang disandera dan diculik oleh
sekelompok orang. Jack mengejarnya, akan
tetapi Jack tertipu, karena perempuan yang disangka Tamara ternyata adalah
laki-laki yang menyamar menjadi Tamara untuk mengecoh Jack agar komplotan
tersebut dapat menculik Natasya dirumahnya.
Natasya yang selalu waspada, mengetahui ada orang yang berniat tidak
baik terhadap dirinya akhirnya pun meladeni serangan yang dilancarkanoleh anak
buah Leo. Natasya berhasil mengatasi serangan-serangan yang ditujukan terhadap
dirinya dengan dibantu oleh Jack.
Setelah mengatasi bahwa banyak yang berniat buruk terhadap
dirinya, akhirnya Natasya bertemu dengan Dipo. Akan tetapi Jack melihat Dipo
seperti melihat Alex, akan tetapi ia tidak mengatakannya pada Dipo.
Natasya menemui bos Leo, karena ia berhak atas 40% saham
perusahaan yang dipimpin oleh Leo, akan tetapi Leo yang telah menguasai
perusahaan tersebut tidak mau memberikannya, karena ia yang menguasai
perusahaan tersebut. Sementara itu Jack yang telah mendapat surat kuasa dari
Pak Nyo ayah dari Natasya juga tidak bisa bertindak apa-apa. Maka terjadilah
baku tembak. Dalam kesempatan tersebut Tamara tewas tertembak ketika akan
menembak Jack. Tamara akhirnya di tolong
oleh Jack dan Natasya.
Setelah Tamara sembuh ia mendapati Dipo sudah dibelakangnya.
Akan tetapi Tamara lebih mengenal Dipo sebagai Alex. Sementara itu Tamara yang ingin membunuh Jack
akhirnya tidak jadi menembaknya. Tamara lari dengan Dipo dan menganggap
hutangnya telah impas dengan tidak membunuh Jack, karena Jacklah yang
sebelumnya telah menyelamatkan Tamara. Sementara itu Alex sendiri sebenarnya
dianggap telah mati terbunuh.
Leo yang mempunyai penyakit mematikan, akhirnya menyadari
untuk dapat mati, ia juga akan menukar nyawanya dengan nyawa Jack. Leo terus memantau
keberadaan Jack dan Natasya. Mereka terus berusaha membunuh Jack. Sementara
Dipo tertembak. Jack akhirnya menganalisa mengenai penembakan yang dilakukan
terhadap Dipo sebenarnya adalah dilakukan oleh pengkhianat. Tamara akhirnya diculik oleh anak buah Leo.
Dengan melakukan pengintaian dirumah Leo,
Jack dan Natasya akhirnya dapat menyelamatkan Tamara ketika sedang
menjadi sandera Leo . Dan Leo yang merupakan penjahat kelas kakap akhirnya pun
tertembak oleh Jack.
*****
Film Laga yang mengandalkan bintang Barry Prima ini
sebelumnya berjudul Kolektor, akan tetapi karena tahun 1996 film Indonesia
sedang mati suri, maka kemungkinan film ini diubah menjadi judul Membakar
Gairah. Jenis film laga yang syarat
dengan tembakan-tembakan tidak hanya mengandalkan ilmu silat semata.