Thursday, April 25, 2019

A JALAL & DORIES CALLEBOUT DALAM FILM INEM PELAYAN SEXY

INEM PELAYAN SEXY

JUDUL FILM        : INEM PELAYAN SEXY
SUTRADARA       : NYA ABBAS AKUB
PRODUSER          : ANDY AZHAR
TAHUN PROD    : 1977
JENIS                     : FILM KOMEDI
PEMAIN               : TITIK PUSPA, DORIS CALLEBOUT, JALAL, AEDY MOWARD, YATTY SURACHMAN, EDDY GOMBLOH

SINOPSIS :

Inem (Dories Callebout) adalah seorang babu, janda anak satu yang akhirnya bekerja di rumah Nyonya Cokro (Titik Puspa) setelah Tuan Cokro mencari calon pembantu. Dengan upah Rp. 10.000, upah yang paling tinggi kala itu karena Ny. Cokro menawar hanya Rp. 3.000 per bulan melalui tukang Roti langganannya yang akhirnya menjadikan Inem sebagai pelayan/babu di rumah Ny. Cokro. Dengan penampilannya yang sederhana ala wanita jawa, namun seksi, Inem menjadi babu di rumah Ny. Cokro.  Semua pekerjaan di kerjakan dari mulai ngepel lantai, cuci setrika hingga memasak. Dari perjanjian semula yang dimana Inem di bolehkan nginep dirumah Ny. Cokro, namun akhirnya di suruh pulang tiap sore hari selepas kerja setelah Ny. Cokro melihat keseksian Inem dan takut dengan tabiat suaminya.

Hal ini tentu saja membuat Tuan Cokro merasa heran kenapa Inem selalu pulang, walaupun memang Tuan Cokro juga nakal. Adalah Pak Bronto atasan dari Tuan Cokro di kantornya yang mengetahui kalau Tuan Cokro sudah mendapatkan pembantu baru di rumahnya. Pak Bronto meminta makan bersama di rumah Tuan Cokro bersama Nyonya tentunya. Pak Bronto adalah seorang bujangan tua yang belum laku-laku. Namun begitu melihat Inem, Pak Bronto menjadi jatuh cinta padanya, apalagi setelah melihat keseksian Inem.

Di sisi lain, babu-babu tetangga merasa iri dengan Inem dan seringkali mencibirnya. Sementara itu di rumah Nyonya Cokro memiliki dua orang anak.  Joni sebagai anak tertua dengan adiknya (Yatty Surachman).  Inem di haruskan memanggil tuan muda pada Joni, namun Joni tidak mau dipanggil tuan muda oleh Inem dan dia lebih memilih dipanggil Joni. Secara kebetulan Joni ternyata berpacaran dengan anak Inem yang juga satu sekolah dengannya.  Ketika Joni kerumahnya, iapun kaget ternyata gadis yang dipacarinya adalah anak pembantunya. Namun demikian Joni tidak patah semangat, malah membuat sajak untuknya. Meski Nyonya cokro juga menentang habis karena Joni berpacaran dengan anak pembantu. 

Sementara itu cinta Pak Bronto akhirnya berlanjut . Melalui tuan cokro akhirnya keduanya pun menikah, meski hal ini dirasa aneh bagi Ny Cokro. Pak Bronto dan Inem akhirnya menikah, Inem yang biasa menjadi babu kini harus menjadi Ny. Besar. Ny. Cokro yang biasa memanggil Inempun kini diharuskan memanggil nyonya. Inem berubah menjadi Nyonya besar.  Ketika perkawinannya berlangsung semua babu di undang, termasuk Nyonya-nyonya besar rekan dari Ny Cokro pun turut di undang meski Inem di pergunjingkan.  Undangan yang kebanyakan orang kecil pun berlaku seadanya. Mereka mandi di kolam renang layaknya mandi di kali. 

Film ini cukup menghibur, parody yang disampaikan pun cukup mengena, seorang tuan yang kadang berlaku nakal dengan pembantunya, juga  arisan yang biasanya dilakukan oleh ibu-ibu Nyonya besar. Film ini berlanjut ke Inem Pelayan Sexy 2.

GEORGE RUDY DAN INNEKE KOESHERAWATI DALAM FILM MISTERI RONGGENG

Misteri Ronggeng

JUDUL FILM        : MISTERI RONGGENG
SUTRADARA       : LUKMANTORO DS
PRODUSER          : SUDJANA BUDIANA
PRODUKSI           :
TAHUN PROD    : 1991
JENIS                     : FILM HOROR
PEMAIN               : GEORGE RUDY, INNEKE KOESHERAWATI, YENNi FARIDA, SHERY IVONE, JHONY INDO, ANEN WIDJAYA, DAHONO, JHONY ANWAR.

SINOPSIS :
Yudha (Georgy Rudy) dan Anita (Inneke Koesherawati) datang kerumah Yudha di kampung untuk melakukan penelitian tentang kehidupan ronggeng untuk laporan skripsi Anita. Sesampai di kampung, Yudha mendapati fakta kalau kakaknya Intan dan suaminya telah meninggal dunia dengan sebab yang tidak diketahui oleh keluarganya. Padahal Intan meninggal karena ulah Godar (Jhony Indo) dan Diah (Yenny Farida) seorang ronggeng terkenal yang melakukan gendam dengan bantuan Ganda Mayit (Eva Citra). 

Ayah Yudha merasa bahwa kampungnya semakin tidak aman akibat ulah Godar. Sementara itu Anita tertarik untuk belajar menari ronggeng dengan Diah. Namun dibalik itu semua, Godar suami dari Diah mempunyai maksud buruk terhadap Anita. Godar menginginkan Anita untuk menjadi mangsanya dengan menyuruh Diah menggunakan caranya untuk membujuk Anita agar dapat datang kerumahnya. Dengan bujuk rayunya, Anita berhasil diajak ke rumah Godar ketika Yudha dan teman-temannya pergi berburu untuk mencari Ganda Mayit di gunung.

Anita hanya menitipkan secarik pesan untuk Yudha, dan ketika pulang Yudha dan kawannya angsung menuju ke tempat Godar untuk menjemput Anita. Maka terjadilah perkelahian antara Yudha, Hans dan budhi dengan anak buah Godar. Akhirnya Godar berhasil di kalahkan, dan Anita berhasil diselamatkan. Atas saran abah, ayah Yudha, mereka disuruh kembali kekota. Namun Yudha tetap bersikukuh untuk tetap didesa sebelum  pembunuh kakaknya Intan ketemu. Walaupun ilmu gendam sulit untuk di usut dan dibuktikan. 

Sementara itu Godar akhirnya menemui Nyai Ganda Mayit gurunya, karena ia memang membutuhkan bantuan untuk melumpuhkan keluarga Yudha. Nyai Ganda Mayit sudah mengetahui maksud kedatangan Godar dan langsung memberikan jimat yang  harus digunakan ketika terdesak.  Diah yang menjadi istri Godar pun akhirnya pergi dari rumah dan tidak tinggal di rumah Godar lagi. Ketika Diah dan Hans serta Budi sedang bercengkerama, tiba-tiba datanglah godar dan anak buahnya untuk menuntut balas. Budi dan Hans ditangkap. Akhirnya melalui Diah, Yudha pun tahu bahwa Godar telah membawa Budi dan Hans. 

Kedatangan Yudha tepat waktu. Anak buah Godar berhasil dilumpuhkan. Godar melarikan diri, namun akhirnya dengan Mobilnya Yudha mampu mengejar Godar.  Terjadilah perkelahian antar keduanya. Namun godar dibantu oleh teluh Nyai Ganda mayit, sementara Yudha pun dibantu oleh abahnya. Ilmu gendam Nyai Ganda Mayit berhasil dilumpuhkan. Misipun selesai, Yudha dan Anita akhirnya kembali lagi ke kota. 

****

Inneke Koesherawati adalah pemain pendatang baru yang langsung melejit dengan film-film lainnya seperti gadis metropolis. Namun kini Inneke Koesherawati sudah lama menghilang pasca memakai jilbab, sinetron hanya sesekali saja.

Thursday, April 4, 2019

BARRY PRIMA DALAM FILM " SI BUTA LAWAN JAKA SEMBUNG"


JUDUL FILM        : SI BUTA VS JAKA SEMBUNG
SUTRADARA       : DASRI YAKOB
PRODUSER          : SABIRIN KASDANI
PRODUKSI           : RAPI FILM
TAHUN PROD    : 1983
JENIS                     : FILM LAGA
PEMAIN               : BARRY PRIMA, ADVENT BANGUN, WD MOCHTAR, ZURMAINY, SRI GUNDY SINTARA, H SJAMSUDIN SAFEI, DJAIR WARNIPONAKANDA, VIVI RIO, GRACE SAHARA

SINOPSIS :
Kompeni Belanda mengobrak abrik rumah warga karena mencari Jaka Sembung (Barry Prima) yang kian meresahkan Kompeni karena sepak terjangnya. Merasa kewalahan untuk mencari Jaka Sembung, akhirnya Kompeni mengadakan sayembara bagi para jago-jago persilatan, dan siapapun pemenangnya mendapatkan hadiah 100 ringgit. Maka berdatanganlah jago-jago persilatan untuk menjadi pemenangnya, termasuk Soca Indrakusuma (Advent Bangun) alias Si Buta dari gunung Iblis.  Akhirnya Sibutalah pemenangnya. Seratus Ringgitpun diterima. Tugas utama yang harus dijalani oleh Si Buta adalah menangkap Jaka Sembung yang merupakan musuh Kompeni dengan upah 500 ringgit. Namun Si Buta menawar untuk menjadi 1000 ringgit jika berhasil menangkap Jaka Sembung, dan disetujui oleh kompeni. 

Akhirnya dilakukanlah pencarian Jaka Sembung dengan dibantu oleh pasukan kompeni.  Di suatu persawahan Jaka Sembung yang ditantang oleh Si Buta akhirnya keluar dari persembunyian dan terjadilah perkelahian antara keduanya. Si Buta yang dari mulai sayembara hingga saat berhadapan dengan Jaka Sembung selalu dibayangi oleh Dewi Manggi (Sri Gundy Sintara) yang selalu membantunya dengan memberikan bantuan melalui bisikan-bisikannya. 

Akhirnya Si buta berhasil menangkap Jaka Sembung dan berhasil memenggal kepalanya untuk diserahkan pada Kompeni. Merasa yakin, kompeni akhirnya menyerahkan hadiah 1000 ringgit uang emas pada Si Buta. Namun setelah menyerahkan uang, Kompeni ingkar janji, ia menyerang Si buta hingga terluka parah. Si Buta berhasil menghabisi kompeni, namun malang ia tertembak dan terluka parah. Si Buta ditolong oleh Dewi Manggi yang selama ini menyimpan hati padanya. Ketika pingsan Dewi Manggi yang telah bernafsu akhirnya menciumi dan menggauli Si Buta dengan nafsu, namun ketika sadar Si Buta menolak dan marah karena cintanya sudah dikubur bersama kekasihnya yang telah meninggal. Manggi marah dan sebagai gantinya meminta uang hadiah dari kompeni untuk dirinya. Namun Si Buta menolak dan terjadilah saling baku hantam dengan kemarahan Manggi hingga membuat Si Buta tidak bisa berbuat apa-apa.

Saat itulah muncul Jaka Sembung bersama teman-temannya menolong dan membawa Si Buta ke padepokan gurunya.  Setelah sembuh, akhirnya Si Buta pun menyerahkan uang 1000 ringgit tersebut untuk perjuangan, dan ia menceritakan bahwa yang dikalahkan dan dipenggal kepalanya bukanlah Jaka sembung yang sebenarnya, akan tetapi Kepala Kambing yang menyerupai muka Jaka Sembung dengan bantuan sihir Dewi Manggi. Si Buta akhirnya bergabung dengan padepokan Jaka Sembung. Sementara itu Manggi yang kecewa pada Si Buta akhirnya mendatangi markas kompeni dan memberi tahu kalau Jaka Sembung masih hidup. Kompeni marah karena ia telah di bohongi oleh Si Buta dengan memberikan Kepala Jaka Sembung hanya dengan kepala kambing. Akhirnya Manggi bekerjasama dengan kompeni untuk membunuh Si Buta dan Jaka Sembung. Manggi mengandalkan ilmu sihirnya. 

Pada Suatu malam terjadilah pencurian kotak hadiah di padepokan Jaka Sembung, namun tidak terlihat siapa yang mencurinya. Si Buta yang awas penciuman dan penglihatannya akhirnya berhasil menghalanginya. Jaka Sembung yang sedang tidur pun kaget karena tidak bisa melihat siapa pencurinya karena tidak terlihat. Akhirnya melalui penciumannya Si Buta berhasil mengetahui kalau itu adalah perbuatan Dewi Manggi. Dewi Manggi berhasil ditangkap dan dilukai. Namun Ia dibiarkan menyelamatkan diri.  Manggi yang sedang terluka parah akhirnya berhasil mencari gurunya(WD Mochtar) dan berhasil menyembuhkan lukanya. 

Setelah sembuh, Manggi meminta bantuan gurunya untuk menangkap Kinong adik dari Jaka Sembung, dengan demikian maka dua umpan sekaligus didapat. Tujuannya adalah untuk memancing Jaka Sembung dan Si Buta. Disarangnya, Dewi Manggi adalah seorang perempuan yang memimpin perguruan dengan seluruh anggotanya perempuan. Mereka semua dendam pada makhluk laki-laki dan sebelum dibunuh di sumur maut yang berisi ular, terlebih dahulu para laki-laki tersebut untuk memuaskan dirinya. Demikian juga Kinong. Kinong akhirnya di gantung di atas sumur maut.
Jaka yang datang seorang diri tidak bisa berbuat apa-apa ketika mengetahui Kinong berada diatas sumur maut. Namun kedatangan Si Buta dan gurunya berhasil membantu Jaka untuk menyelamatkan Kinong.  Dewi Manggi dan murid-muridnya kewalahan menghadapi Jaka Sembung dan lainnya, hingga ia meminta bantuan gurunya dan kompeni. Kedatangan guru Manggi ternyata mampu membuat kewalahan Jaka Sembung dan gurunya. Namun ia akhirnya mampu membunuhnya. Disaat yang bersamaan datanglah kompeni dan Manggi menembaki mereka. Saat itulah muncul Bajing Ireng (Zurmainy) yang membantu Jaka Sembung.  Kedatangan Bajing Ireng mampu membuat Kompeni kalang kabut. Namun Bajing Ireng berhaisl di tembak oleh kompeni. Sementara itu Manggi marah karena tempatnya telah di porak porandakan oleh Kompeni dengan sengaja. Manggi merasa telah ditipu oleh kompeni.  Manggi akhirnya tewas oleh meriam yang di sulut Kapiten. Sedangkan Si Buta, Jaka Sembung, Gurunya dan Bajing Ireng akhirnya selamat.

****
Film Serial Jaka Sembung dengan judul Jaka Sembung vs Si Buta sangat bagus dibanding film lainnya seperti Jaka Sembung vs Bajing Ireng .