Mengambil Pattern |
Memotret dari kejauhan |
Kalau saya bilang pantai karang adalah surganya pantai bagi para penikmat fotografi landscape untuk mengabadikan momen sunrise. Rasanya kurang afdol ketika berkunjung ke Bali para fotografer Landscape tidak mampir ke Karang Sanur. Pantai Karang tidaklah seramai pantai Kuta, pasirnya yang putih membentang luas, ketika pagi tiba biasanya akan terdapat pattern dari air laut sisa semalam yang membawa keindahan.
Pantai Karang terletak sekitar 7 km dari pusat kota dan untuk mencapainya sangatlah mudah karena berkembang pesatnya teknlogi cukup menggunakan google map atau aplikasi waze maka kita akan dengan mudah di pandu menuju lokasi ini. Bagi para Landscaper yang baru ke sini tentu ini sangat memudahkan dengan menaruh titik di Pantai karang. Nah biasanya saya kalau ke Bali menginap di Sunset Road sehingga untuk menuju pusat kota maupun menuju spot sunrise tidaklah jauh.
Berangkat sehabis subuh di hotel, sebagai muslim kita harus tahu dong waktu sholat, namun sesekali di daerah sunset road terdengar azan subuh lho kala menginap di Amaris Sunset Road. Selepas subuh saya memacu kendaraan menuju ke Pantai Karang yang bisa di tempuh sekitar 15-20 menit perjalanan ngebut karena masih pagi jalanan kosong hehe. Biasanya kalau ke Bali lebih nyaman sewa motor karena lebih flexibel namun tak jarang kendala yang sering sekali di hadapi adalah ban motor yang bocor. Sesampai di parkiran Pantai Karang, segera mengeluarkan Kamera, Tripod dan filter.
Jukung Idola |
Terdampar |
Bagi yang takut anjing di sekitar Pantai Karang banyak anjing biasanya lho, jadi gak perlu takut selama kita tidak mengganggu mereka cuma menyalak saja biasanya. tapi bagi saya sendiri sih cukup ngeper hehe.......
Harus buru-buru menyiapkan kamera dan segala macamnya karena moment sunrise di Pantai Karang cepat sekali berlalu. Bagi yang sendirian saat hunting tidak perlu kuatir kok ketika ke Pantai Karang karena hampir di pastikan akan bertemu dengan teman-teman fotografer juga kok di sini. Jadi pagi-pagi ke Pantai Karang tidak perlu kuatir akan motret sendirian.
Mungkin kalau pertama kali masih gamang ya mau arah kanan atau kiri karena kadang-kadang hari masih gelap. Maka itu jangan malu bertanya ketika bertemu fotografer tentang spot yang baik untuk di potret.
Kurang pagi, telapak kaki sudah di mana mana |
Satu jukung banyak yang ngerubutin |
Wisatawan Asing yang ingin di fotoin |
Ada beberapa objek yang dicari Landscaper di sini, gazebo, atau Jukung. Nah uniknya nih Jukung di Pantai karang menjadi 'idola' karena satu jukung biasanya akan di kerubungi fotografer hanya sekedar mengabadikan momen sunrise dan Jukung. Tapi itulah uniknya Pantai Karang, yaitu jukungnya, meski jukungnya itu lagi itu lagi namun yang selalu membedakan adalah kondisi langit. Moment tidak akan bisa di bohongin, apakah mendung atau cerah, apakah memerah atau menguning itu yang akan membedakan.
Jukung menjadi primadona disini. Bagaimana dengan spot selain jukung? kayaknya hanya gazebo yang menarik untuk di abadikan oleh Landscaper.
Matahari biasanya cepat sekali meninggi dan cuaca beranjak siang rasanya bosen juga kan untuk jepret terus. Nah selesai memotret biasanya warung di sekitar parkiran motor menjadi daya tarik dan spot untuk bertemu sesama fotografer. Jangan malu untuk bergabung karena rata-rata mereka ramah kok, ajak aja ngobrol.
Bagaimana hasil fotonya ?
Kali ini saya akan berbagi tips untuk bersunrise di Pantai Karang :
1. Siapkan kamera foto, Kamera, Tripod, filter, Memory card
2. Berangkat lebih pagi tentu lebih bagus
3. Jangan malu bertanya, karena malu bertanya sesat di jalan
4. Berkenalan dengan fotografer di sekitar Pantai karang dengan demikian makin menambah teman bukan?
5.Pakai Sandal yang nyaman
Syahdu |
Jukungnya Satu jadi rebutan |
No comments:
Post a Comment