Showing posts with label Bali. Show all posts
Showing posts with label Bali. Show all posts

Monday, June 24, 2019

PANTAI ATUH NUSA PENIDA YANG EKSOTIS

Keindahan pantai atuh
Bali memang memiliki daya tarik pariwisata yang tidak habis-habisnya. Selain wisata budaya, deretan pantai-pantai indah di Bali menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Selain Pulau Bali, bagi para wisatawan yang selalu ingin eksplore keindahan, berkunjung ke pantai Atuh merupakan salah satu tujuan yang patut di coba. Untuk mengunjungi Bali , para wisatawan baik backpaker maupun yagn menggunakan tour tidak terlalu kesulitan, karena infrastruktur yang baik dan orangnya yang ramah-ramah. Ketika keBali ada dua pilihan yang bisa dilakukan yaitu jalan sendiri atau dengan menggunakan jasa tour. Jika ingin jalan sendiri dan mengandalkan google map atau waze untuk menuju ke sebuah lokasi, itu akan dengan mudah di temukan. Penyewaan motor dan mobil juga banyak dengan tarif sewa yang nyaris sama satu dengan yang lain.

Pantai Atuh terletak di Nusa Penida, tepatnya di Pejukutan, Nusa Penida Kabupaten Klungkung. Untuk mencapai tempat ini wisatawan harus menggunakan speed boat untuk menuju ke Nusa Penida. Saya biasanya menyeberang ke Nusa Penida dari Pelabuhan Sanur dengan speed boat yang diinginkan sesuai jam yang terjadwal. Setelah menyeberang maka sesampai de Pelabuhan di Nusa Penida sudah menunggu motor yang kami sewa. Sebelum ke Nusa Penida biasanya saya telah menghubungi penyewaan motor yang ada di sana sehingga ketika sampai sudah menunggu motor di parkiran dan siap di gunakan. Namun kali ini karena berangkatnya banyakan kita memilih menyewa mobil sekaligus drivernya biar gak repot.

Pantai Atuh adalah pantai yang menghadap ke matahari terbit sehingga kami memutuskan untuk menuju Atuh pada pagi dini hari, namun sebelum ini sorenya kita ke kelingking beach dan Broken Beach. Malam ini menginap di penginapan dulu, dan sekitar jam 4 waktu setempat kita siap siap menuju Atuh. Perjalanan cukup jauh namun karena drivernya dari orang lokal kita tinggal duduk manis saja hingga lokasi parkir. Sesampai dilokasi kita turun, hari masih gelap namun kita berjalan kaki menuju ke lokasi. Perjalanannya cukup jauh. Untuk mencapai lokasi ini kita harus menuruni tebing  dengan tangga yang sudah di beton. Tangganya cukup curam sehingga sesekali kita berhenti dan menarik nafas dalam-dalam. Namun akhirnya sampai juga ke bawah.

Mulailah kita mengeluarkan senjata masing-masing, kamera, tripod, dan filter dan berbegas mengambil spot untuk mengabadikan sunrise atau matahari terbit di Pantai Atuh. Wow pantai ini indah banget meski pada pagi hari seperti ini tidak ada pengunjung selain kita. Seperti dalam foto-foto yang beredar di internet, beginilah keindahan pantai Atuh. Selain view dari bawah, para wisatawan juga dapat menikmatinya dari atas. Untuk mengambil spot foto, kita juga harus waspada karena sewaktu-waktu melihat ular pantai. ngeri hehe...... tapi aman kok yang penting waspada.

Pantai Atuh cukup hits bagi kalangan fotografer landscape .

Keindahan atuh ini memang tiada duanya dengan karakter pantai berbatunya.

Thursday, February 14, 2019

Pantai Green Bowl Ungasan - Bali

Green Bowl Beach
Green Bowl Beach dari dari balik ranting
Masih tentang Bali nih, kali ini saya akan mengajak pembaca untuk menuju Pantai Green Bowl yang terletak di Ungasan - Bali. Posisi pantai ini terletak arah antara Garuda wisnu Kencana dan Uluwatu kalau dari pusat kota. Terdapat petunjuk jalan menuju Green Bowl Beach. Pantai Greed Bowl juga di kenal dengan Bali Clift karena letaknya memang berada di bawah tebing yang tinggi, atau pantai ini dikenal juga dengan Hidden beach karena letaknya yang tersembunyi dan sangat sepi dengan pengunjung. Pantai ini memang tidak sepopuler dengan Pantai Kuta, Dream Land ataupun juga Pantai Pandawa yang sedang hits namun bagi yang suka dengan petualangan apalagi yang senang dengan tracking atau naik gunung, pantai ini sangat cocok untuk di kunjungi. Selain tempatnya yang indah pantai ini juga memiliki hamparan lautan yang biru yang terlihat dari atas dan berpasir putih.

Sejenak setelah sampai ke parkiran Green Bowl, ada baiknya kita membeli air minum sebagai bekal untuk menuju pantai. Di pelataran parkir masih terdapat monyet liar sehingga harus berhati-hati. Dari pelataran parkir kita dapat melihat ke bawah hamparan lautan yang membiru, namun agar lebih afdol maka kita harus turun untuk menyaksikan keindahannya. Untuk menuju pantai Green Bowl kita harus melalui anak tangga yang cukup panjang, jumlahnya ratusan anak tangga yang tentu saja membuat kita ngos ngosan di buatnya. Sesekali berhenti karena kelelahan sambil memandang hamparan birunya laut dari balik ranting-ranting yang terdapat di sepanjang anak tangga.
Tangga menuju Pantai

Sisi Lain Pantai Green Bowl

Sesampai di pantai, rasanya lega, hilang sudah rasa lelah dan terbayar dengan keindahan pantainya. Karakter dari pantai Green bowl ombaknya tidak terlalu besar, dengan bagian tertentu terdapat hamparan pasir putih dan selebihnya hamparan batu karang sesekali ditumbuhi oleh lumut yang menghijau indah dan menyegarkan. Pantai Green Bowl cukup lengang dari para wisatawan, hanya beberapa turis asing yang terlihat di pantai. Di pinggir pantai terdapat semacam goa kecil yang biasanya di gunakan sebagai tempat berteduh dan di pantai ini juga terdapat tukang pijit yang seperti layaknya pantai-pantai di bali menawarkan jasanya untuk para pengunjung.

Menikmati suasana pantai di sini terasa lengang, berada di bawah perbukitan serasa terisoloasi dari segala hingar bingarnya dunia. Sejauh mata memandang hamparan laut biru sementara kalau memandang di belakannya adalah perbukitan sehingga sebagai manusia kita merasakan sangat kecil. Namun tidak perlu berkecil hati dan takut karena inilah salah satu tempat yang indah sekaligus sebagai tempat menyepi dan menyendiri. Namun demikian pengunjung tidak dapat turun ke bawah ketika air laut sedang pasang dan sampai ke pinggir, kecilnya bibir pantai membuat kita harus lebih berhati-hati saat air laut pasang.

Di Pantai Green Bowl kita juga dapat menyaksikan para pemancing yang sedang memancing ikan di tengah sementara sebagian lagi ibu-ibu mencari rumput laut. Sesekali juga terlihat burung burung pantai pencari ikan. Oh ya jangan lupa udara di pantai itu terik, maka pakailah sunblock agar kulit juga aman dari sengatan matahari. Nah setelah puas menikmati keindahan Pantai Green Bowl maka masih ada PR lagi nih untuk naik keatas, siap siap ngos-ngosan dan berkeringat untuk menaiki anak tangga.

Anda berkunjung ke Bali? nikmati Pantai Green Bowl dan rasakan sensasi keindahan Bali lainnya yang tidak membosankan.

follow IG @totoandromeda dan @totoandromeda.id

Burung Pencari Ikan

Mencari Rumput Laut

Sunday, February 3, 2019

Daya Tarik Pantai Seseh di Bali yang Terlupakan

Pantai Seseh

Pantai Seseh

Nostalgia Bareng Teman
Bali memang terkenal dengan keindahan pantainya. Deretan Pantai-pantai di Bali menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Karakter ombaknya di beberapa bagian yang tinggi juga menjadi surganya surfing bagi wisatawan baik lokal maupun asing. Bagi wisatawan luar Bali yang berkunjung menuju lokasi lokasi pantai yang ikonik memang seperti menjadi sebuah keharusan. Pantai Kuta, Jimbaran, Sanur, Dreamland, Tanah Lot, Tanjung Benoa dengan berbagai macam permainan airnya dan masih banyak lagi menjadi bagian terpenting yang di tawarkan oleh travel-travel untuk para wisatawan yang akan berkunjung ke Bali. Daya tarik yang ikonik menjadi sebuah kebanggaan sebagai tujuan wisata bagi para pengunjung. Sehingga tak jarang kalau ke Bali maka tujuan utamanya bisa jadi pantai yang itu itu saja, seperti Pantai Kuta misalnya.

Namun, selain itu Bali memiliki deretan pantai-pantai indah yang tentu saja perlu di pertimbangkan untuk di kunjungi. Sehingga menambah perbendaraan tempat wisatapun makin bertambah. Salah satu pantai Indah di Bali selatan adalah Pantai Seseh. Pantai Seseh terletak di desa Munggu kecamatan Mengwi Kabupaten Badung. Untuk mencapai tempat ini cukup mudah karena memiliki petunjuk jalan yang jelas. Jika dari Denpasar, maka perjalanan menuju arah tanah lot. Anda mau ke tanah lot? Sebelum ke tanah lot jangan lupa mampir ke Pantai Seseh. Letaknya cukup mudah sebelum sampai ke tanah lot maka akan mendapati perempatan di Mengwi, ada petunjuk arah menuju pantai Seseh. Ikutin jalan tersebut hingga mencapai ujung jalan yang langsung ke bibir pantai.
Sudut Lain Pantai Seseh

Garis Pantai Yang Panjang
Batu Kepala Naga hehe

Pantai Seseh memiliki garis pantai yang panjang dengan karakter pasirnya yang berwarna hitam. Airnya yang kebiruan dari kejauhan. Sesekali kadang terlihat penduduk lokal mencari rumput laut di pantai menambah suasana indah. Pantai ini sepi pengunjung sehingga sangat tepat untuk mengheningkan cipta di sini sambil menikmati keindahan pantai dan deburan ombaknya yang menghempas.

Pantai ini menjadi alternatif lain bagi para wisatawan yang ingin mendapatkan sensasi yang berbeda ketika berkunjung ke pulau dewata. Sensasi kedamaian dengan balutan kesepian dan deburan ombak yang menghempas pasir menjadi sebuah sensasi indah tak terlupakan. Di sini wisatawan dapat menikmati keindahan pantai dengan bersandar atau sekedar tiduran di pantai, namun tetap harus hati-hati dan waspada karena di sini tidak ada penjaga pantai seperti yang ada di Pantai Kuta.

Setelah puas menikmati keindahan pantainya dengan ketenangannya maka terlupakanlah segala keresahan yang ada di hati, suasanapun menjadi segar. Pantai yang sepi dan tanpa kebisingan ini sangat cocok bagi anda yang ingin menyepi dan menyendiri. Tertarik ke Pantai seseh?

Follow IG Saya ya.....

Saturday, February 2, 2019

Hidden Paradise, Gamat Bay Nusa Penida

Gamat Bay

Perahu yang membawa wisatawan untuk snorkeling

Akses Menuju Gamat Bay dari jalan darat
Nusa Penida memang memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan khususnya bagi para pehobi diving dan snorkeling. Salah satu pantai dengan keindahan bawah lautnya adalah Pantai Gamat atau lebih di kenal juga dengan Gamat Bay. Gamat Bay memang tidak populer namun bagi menjadi salah satu daya tarik yang di tawarkan oleh guide wisata untuk mengunjungi tempat ini terutama buat pecinta diving dan snorkeling.

Untuk mencapai Gamat Bay bisa melalui jalan darat dengan mengikuti petunjuk yang ada, saat itu saya mengikuti petunjuk jalan dengan jalanan yang masih berupa tanah dan memasuki kebun warga. Dengan mengendarai kendaraan roda dua yang di sewa maka lebih leluasa untuk memasuki jalanan sempit. Letak Gamat Bay cukup tersembunyi dan jauh dari jalan sehingga setelah memarkirkan kendaraan, maka kami menuruni jalan setapak dengan melewati kebun warga. hingga melewati jalan setapak menuju pantai dengan menuruninya. Cukup melelahkan sekaligus mengasyikan apalagi ditengah terik matahari.
Jalur laut

Keindahan Gamat Bay

Air lautnya jernih sekali

Selain melalui jalan darat, untuk menuju Gamat Bay juga dapat di capai dengan menggunakan fast boat yang langsung menuju tempat ini. Bagi kalangan pecinta bawah laut pasti tidak asing lagi untuk menanyakan pada guide. Dari jauh terlihat Gamat Bay, sebuah tempat seperti cekungan dengan air lautnya yang jernih sekali dan terlihat biru dari kejauhan. Ombaknya lumayan tinggi namun aman bagi para penyelam untuk menikmati keindahan bawah lautnya.

Selain airnya yang jernih juga pasirnya yang bersih dan disamping terlihat pepohonan yang menghijau menambah sejuk tempat ini. Setelah sampai di bawah segera saya memotret apa yang ingin di potret dengan 'keasingan' pantainya, kalau itu sesekali terlihat speedboat mendekat untuk menurunkan penumpangnya menikmati bawah laut namun tak lama pergi lagi, sehingga kami yang saat itu bertiga merasa sangat sepi berada di sebuat tempat asing namun sangat indah. Jauh dari kebisingan kota yang ada hanya deburan ombak memecah dan birunya laut. Wajar tempatnya cukup sepi karena memang belum di eksplore dan belum di kenal sebagai salah satu tujuan wisatawan yang recomended.

Setelah puas menikmati pemandangan di Gamat Bay selanjutnya kamu naik ke atas untuk melanjutkan perjalanan ke trip berikutnya.
So tertarik mengunjungi tempat ini?  Wisata Pantai yang luar biasa ya di Gamat Bay hehe

Berpose sejenak

Jalan Pulang

Wednesday, January 30, 2019

Pasih Andus, Pantai Dengan Deburan Ombak yang Tinggi dan Menggetarkan Hati

Pasih Andus
Pasih Andus merupakan salah satu Pantai yang terletak di Nusa Penida sebuah pulau kecil yang masuk Kabupaten Klungkung - Bali sehingga kalau kita mengaitari pulau ini banyak sekali terdapat pantai-pantai yang Indah dan perawan. Pasih Andus terletak di Desa Mekarwangi kecamatan Nusa Penida, Klungkung - Bali. Berbeda dengan Pasih Uug yang lebih di kenal dan instagrammable, Pasih Andus masih sepi pengunjung dan belum terekspose secara luas, namun demikian pantai ini memiliki daya tarik tersendiri.

Daya tarik dari Pasih Andus adalah deburan ombaknya yang menghantam tebing karang dan menggelegar menciptakan suara yang menggetarkan hati dengan diiringi muncratnya air laut ke atas yang pecah setelah menabrak tebing karang sehingga membuat deburan tipis seperti asap. Untuk itulah pantai ini juga di kenal dengan 'Smoke Beach'.
Memotret Senja

Bagaimana untuk mencapai tempat ini? seperti dalam tulisan saya sebelumnya Kelingking Beach  dan juga di Angels Billabong serta di Pasih Uug (Broken Beach) maka disitu saya sebutkan untuk mencapai Nusa Penida saya menyeberang melewati Pelabuhan Sanur untuk kemudian menyeberang dengan menggunakan speed boat ke Nusa Penida. Di Nusa Penida sendiri sudah menunggu jemputan yang kami sewa agar mengantarkan hingga lokasi. Bedanya adalah saat memasuki kawasan Pasih Uug terdapat jalan bercabang yaitu yang kekanan dan ke Kiri. Disini kita harus berhati hati karena kadang-kadang tidak ada petunjuk jalan, namun kadang-kadang terdapat tulisan kecil. Nah Ambil yang ke kanan, kalau ke kiri menuju Pasih Uug. Lebih simpelnya sih ikuti saja guide yang akan membawa kita hingga ke lokasi. Nah saat itu saya beserta rekan-rekan tidak menggunakan guide nih hanya mengandalkan insting hehe. Akhirnya sampai juga ke Pasih Andus. Pantai disini bukanlah pantai yang dapat digunakan untuk mandi-mandi namun lebih enak untuk menikmatinya dari atas batu karang.
Deburan Ombak yang memecah

Pasih Andus juga memiliki pantai dengan tebing yang tinggi dan menjorok ke dalam seperti sebuah lekukan, kemudian di sebelah kanan terdapat tebing dengan batu karang. Ombak di sini cukup besar sehingga ketika ombak menghantam batu karang akan menimbulkan bunyi yang cukup mengagetkan dan menggetarkan hati. Disini sepi pengunjung sehingga tepat sekali bagi yang ingin menyendiri sambil menikmati suasana sore dengan deburan ombak yang bikin deg degan. Tapi jangan terjun ya bahaya hehe.....

Deburan ombak yang memecah di hantamkan ke batu karang menyebabkan semburat air yang terpecah seperti asap. Bagi saya sebenarnya lumayan menakutkan tapi terdapat sensasi yang luar biasa indah.

So, pengin cari tantangan lain dan tidak ke pantai yang itu itu saja? ke Pasih andus ya....

Jangan lupa follow IG saya @totoandromeda.id yaa....

Tuesday, January 29, 2019

PASIH UUG (BROKEN BEACH) NUSA PENIDA SPOT INDAH BURUAN PARA WISATAWAN

Pasih Uug/Broken Beach
Menyambung tulisan sebelumnya setelah mampir ke Angels Billabongs maka selanjutnya adalah Pasih uug atau Broken Beach. Pasih Uug dalam bahasa Bali artinya pantai yang rusak, namun karena rusaknya inilah yang menjadi daya tarik para wisatawan untuk mencapai tempat ini. Pasih Uug terletak di Nusa Penida. Rasanya memang tidak lengkap kalau kita sering bolak balik ke Bali namun hanya menikmati panorama seperti Kuta, Uluwatu, Sanur, Tanjung Benoa, Bedugul dan sebagainya, namun perlu di coba juga kalau ke Bali kita menyeberang menuju Nusa Penida. Selain Nusa Penida ada lagi tujuan wisatawan yaitu Nusa Lembongan, namun kali ini saya akan membawanya ke Nusa Penida.
nampang boleh lah

Pasih Uug

Untuk menuju Nusa Penida saya beserta rombongan Landscaper dari Jakarta menyeberang melalui Pelabuhan di Pantai Sanur. Sambil menunggu jadwal boat yang akan menyeberang kami sudah stand by sejak setengah 7 pagi sampai speedboat membawa kami menyeberang. Sesampai di Nusa Penida kita sudah memesan kendaraan berikut driver yang akan membawa kami untuk mengelilingi Nusa Penida. Salah satu tujuannya adalah Pasih Uug. Perjalanan Menuju Pasih Uug di lalui sembari mampir ke Kelingking Beach dan Angels Billabong. Angels Billabong sendiri terletak di samping Pasih Uug sehingga cukup mudah untuk menggapainya.

Di Instagram nama Pasih Uug atau Broken Beach sangat populer bagi kalangan fotografer Landscape karena berbagai foto telah di upload di instagram sehingga makin menambah minat bagi para pecinta fotografi untuk mengunjungi tempat ini dan memiliki foto sendiri. Pasih Uug merupakan sebuah kolam pantai dengan airnya yang masuk melalui terowonan sebuah tebing yang bolong dan menyerupai kolam besar serta memiliki tebing yang tinggi. Dari atas tebing akan terlihat sebuah kolam raksasa dengan airnya yang biru dan sesekali deburan ombaknya terdengar memecah pantai. Kalau dari jauh diatas tebing tersebut seperti sebuah jembatan alam yang indah dengan panjang sekitar 50-200  meter menambah cantik alamnya. Kemudian di sampingnya dan atasnya terdapat rerumputan menghijau yang menambah cantiknya tempat ini. Jika beruntung di sekitar Pasih Uug terdapat sapi sapi yang di gembalakan.
Bibir Pantai dengan batu karangnya

Inilah terowongan menuju kolam raksasa dilihat dari  sisi lain

Batu karang yang tajam

Pasih Uug terletak di Banjar Sumpang Desa Bunga Mekar Kecamatan Nusa Penida Kabupaten Klungkung - Bali. Untuk mencapai tempat ini sebaiknya menggunakan guide lokal yang akan membawa langsung ke sini, karena berdasarkan pengalaman saya pernah nyasar karena tanpa guide dan minim petunjuk arahnya sehingga hanya mengandalkan google map kala itu.

Selain pemandangan dengan kolam raksasanya Pasih Uug juga memiliki tebing karang yang tajam dan indah. Untuk mencapai tebing-tebing batu karang harus hati hati karena bisa terluka karena batunya. Untuk mencapai tempat ini kita harus berjalan mendekati bibir tebing pantai dan dapat menyaksikan terowongan tempat masuknya air ke kolam raksasa. Kemudian sepanjang tepian akan terlihat batu batu karang yang tajam.

Tertarik mengunjungi tempat ini? Kenali dan cintai negerimu ya...
dan jangan lupa follow IG saya @totoandromeda dan @totoandromeda.id

Monday, January 14, 2019

Kelingking Beach Nusa Penida, Hamparan Biru Bertebing Nan Eksotis



Penampakan Kelingking beach
Pulau Bali dengan Pesona keindahan yang tak terlupakan memang bukan isapan jempol saja. Selain Pulau Bali yang memiliki pesona bak khayangan, jangan lupa untuk menyeberang menuju Nusa Penida. Nusa Penida masih merupakan daerah wilayah Provinsi Bali. untuk menuju Nusa Penida kita dapat menyeberang melalui Pelabuhan di Pantai Sanur dengan tarif sekitar 100rb untuk sekali menyeberang dengan menggunakan speed boat. Sanur bukan satu-satunya tempat menyeberang kerena bisa melalui pelabuhan Benoa juga. Nah kali ini saya akan mengajak pembaca untuk menuju Kelingking Beach yang indah menawan.
Lebih Mirip ular naga melingkar

View Kelingking BEach yang indah

Perjalanan di mulai dari Pantai Sanur, membeli tiket untuk menyeberang menuju Nusa Penida. Perjalanan laut dengan speed boat berkisar sekitar 1 sd 1.5 jam dengan ombak pagi yang tidak begitu tinggi. Sesampai di Nusa Penida sudah di tunggu bli Putu yang kami sewa penginapannya dan mobilnya. Penginapan di Bli Putu lumayan murah semalam. Setelah kami di jemput di dermaga selanjutnya kami di bawa ke Penginapan untuk menaruh barang-barang bawaan. Saya beserta rombongan teman-teman pecinta fotografi selanjutnya melepas lelah sejenak, selanjutnya bersiap menuju ke spot motret sunset sore ini. Tujuannya adalah Angels Billabong dan Broken Beach sebagai titik point untuk sunset. Mengendarai Toyota Avanza kami selanjutnya dibawa menuju ke lokasi motret. Namun sebelum Sampai tujuan tidak lupa kami mampir ke Kelingking Beach.

Untuk menuju ke Broken Beach penunjuk jalan mengarahkan ke kanan sedangkan kelingking Beach ke kiri. Jam saat itu menunjukkan pukul 14.00 waktu setempat. Cuaca lumayan terik. Segera kami menuju kelingking beach. Setelah kami memarkirkan mobil segera bergegas menuju lokasi. Wow nun jauh di sana terlihat hamparan biru laut yang sangat luas dengan tebing yang tinggi. Rasanya takjub sekali. dengan angin sepoi sepoi dingin selanjutnya kami menuju view kelingking beach.

Kelingking beach kalau di perhatikan seperti Dinosaurus, atau Trex atau semacamnya lah dari kepala hingga sampai ujungnya, kalau mau di lanjutkan menuju view kanan maka akan lebih terlihat seperti ular naga dengan ekornya. Wah terserah deh apa yang kalian lihat saja. hehe.

Pokoknya untuk mencapai kesini kita harus berhati hati karena harus menuruni tebing sehingga perlu tenaga extra untuk sampai kesini.

Setelah puas mengabadikan moment selanjutnya perjalanan diteruskn menuju Broken Beach dan Angel Billabong.

Tebing Sebelah kanan

Foto Bersama

Tuesday, December 11, 2018

MENGEJAR SUNSET DI PANTAI MELASTI TABANAN

Siap Jepret


Sayangnya cuaca tidak cetar
Pulau Bali memang terkenal dengan keindahan pantainya. Surga keindahan pantainya yang selalu di kunjungi oleh para wisatawan. Salah satu keindahannya adalah Pantai Melasti yang ada di Tabanan. Sebenarnya di Bali terdapat beberapa pantai Melasti karena memang di tempat tersebut sering dilakukan upacara Penyucian diri 'Melasti' yang dilakukan sebelum hari raya Nyepi. Demikian Juga di Pantai Melasti Tabanan ini.

Nah letak dari pantai Melasti ini sebenarnya tidak jauh dari Pantai Tanah Lot sebagai patokannya.Untuk mencapai tempat ini bagi wisatawan terlebih dahulu harus memasuki kawasan Tanah Lot dengan membayar tiket masuknya untuk kemudian memarkirkan kendaraannya. Kemudian berjalan menuju arah Pura Batu Bolong. Letak Pura Batu Bolong sendiri berada tidak jauh dari Pura Tanah Lot. Patokan yang paling mudah adalah tempat di mana Tari Kecak di Tanah Lot di lakukan pada jam-jam tertentu. Sebuah tanah lapang khusus sebagai tempat pertunjukan Tari Kecak. Dari sini berjalan menuju ke dalam, melewati tanah lapang dan menyeberangi sungai kecil maka sampailah di Pantai Melasti.
Angle Yang Lain

Harus pandai pandai mencari spot

Harus hati-hati karena saat menyeberangi sungai terdapat batu-batu yang kadang-kadang licin. Karakter ombak di Pantai Melasti cukup besar karena itu harus selalu waspada. Uniknya di pantai ini terdapat batu di tengah yang kalau di perhatikan seperti kucing yang sedang tertidur, dan apabila beruntung saat kesini di musim hujan maka akan menemukan air terjun yang langsung terjun ke pantai. Cukup indah. Hempasan ombak memecah batu-batu karang dan keindahan matahari terbenam menjadi salah satu daya tarik terutama bagi para pecinta fotografi Landscape.

Pantai ini tergolong sepi dengan garis pantainya yang pendek dan karakter pasirnya yang lembut di pinggiran namun kasar sekali di bibir pantainya. Seringkali pantai ini di jadikan tempat Prewedding, atau kadang-kadang terlihat sejoli yang sedang menyatakan cintanya. Daya tarik lain dari pantai ini adalah keindahan bebatuan yang akan terlihat indah dalam jepretan, dan ombaknya yang besar namun bagi yang suka bermandi ria di pantai sebenarnya tempat ini tidak recomended untuk mandi, Namun tetap indah untuk di nikmati.

Nah Bagi kalangan Landscaper ini mejadi tempat yang di buru karena disinilah salah satu tempat untuk menjepret matahari terbenam alias Sunset. Saat ini saya ke Melasti ramai-ramai bersama teman-teman landscaper yang lain. Sesampai di sini cuaca masih sore menjelang magrib sehingga memiliki waktu untuk mempersiapkan peralatan motret dari Tripod, filter dan segala tetek bengek yang di perlukan untuk motret.

Mengambil angle yang tepat, memotret hingga puas.

Setelah selesai menjepret maka segera bergegas pulang menuju parkiran, biasanya saat ada pertunjukkan Tari Kecak pertunjukannya belum selesai. Oh iya jangan kalau kesini jangan lupa bawa baterai karena keadaan agak gelap walaupun bisa mengandalkan baterai dari handphone.
Air terjun di Melasti

Aliran air terjun menuju pantai

Menjepret Senja



Thursday, November 29, 2018

PANTAI KARANG SANUR, SPOT WAJIB LANDSCAPER UNTUK BERBURU SUNRISE

Mengambil Pattern

Memotret dari kejauhan
Pernah berkunjung ke Pulau Dewata dong alias Pulau Bali. Nah selain wisata pantai Kutanya ada apalagi nih yang menarik pantai-pantai di Bali? kayaknya semua menarik yah, sebut saja Dreamland, Tanah Lot, Padang padang, Jimbaran dan banyak lagi sih kalau di sebutin satu persatu. Tapi ada satu spot lagi lho yang indah. Yaitu Pantai Karang yang terletak di Sanur atau Coral Beach. Mungkin orang akan lebih familiar untuk mendegar Pantai Sanur di bandingkan dengan Pantai Karang Sanur. Ya dua duanya memang merupakan pantai untuk menyaksikan matahari terbit.  Kalau Pantai Sanur juga merupakan salah satu dermaga penyeberangan menuju Nusa Penida dan juga Nusa Lembongan. Bagaimana dengan Pantai Karang?

Kalau saya bilang pantai karang adalah surganya pantai bagi para penikmat fotografi landscape untuk mengabadikan momen sunrise. Rasanya kurang afdol ketika berkunjung ke Bali para fotografer Landscape tidak mampir ke Karang Sanur. Pantai Karang tidaklah seramai pantai Kuta, pasirnya yang putih membentang luas, ketika pagi tiba biasanya akan terdapat pattern dari air laut sisa semalam yang membawa keindahan.

Pantai Karang terletak sekitar  7 km dari pusat kota dan untuk mencapainya sangatlah mudah karena berkembang pesatnya teknlogi cukup menggunakan google map atau aplikasi waze maka kita akan dengan mudah di pandu menuju lokasi ini. Bagi para Landscaper yang baru ke sini tentu ini sangat memudahkan dengan menaruh titik di Pantai karang. Nah biasanya saya kalau ke Bali menginap di Sunset Road sehingga untuk menuju pusat kota maupun menuju spot sunrise tidaklah jauh.

Berangkat sehabis subuh di hotel, sebagai muslim kita harus tahu dong waktu sholat, namun sesekali di daerah sunset road terdengar azan subuh lho kala menginap di Amaris Sunset Road. Selepas subuh saya memacu kendaraan menuju ke Pantai Karang yang bisa di tempuh sekitar 15-20 menit perjalanan ngebut karena masih pagi jalanan kosong hehe. Biasanya kalau ke Bali lebih nyaman sewa motor karena lebih flexibel namun tak jarang kendala yang sering sekali di hadapi adalah ban motor yang bocor. Sesampai di parkiran Pantai Karang, segera mengeluarkan Kamera, Tripod dan filter.
Jukung Idola

Terdampar

Bagi yang takut anjing di sekitar Pantai Karang banyak anjing biasanya lho, jadi gak perlu takut selama kita tidak mengganggu mereka cuma menyalak saja biasanya. tapi bagi saya sendiri sih cukup ngeper hehe.......

Harus buru-buru menyiapkan kamera dan segala macamnya karena moment sunrise di Pantai Karang cepat sekali berlalu. Bagi yang sendirian saat hunting tidak perlu kuatir kok ketika ke Pantai Karang karena hampir di pastikan akan bertemu dengan teman-teman fotografer juga kok di sini. Jadi pagi-pagi ke Pantai Karang tidak perlu kuatir akan motret sendirian.
Mungkin kalau pertama kali masih gamang ya mau arah kanan atau kiri karena kadang-kadang hari masih gelap. Maka itu jangan malu bertanya ketika bertemu fotografer tentang spot yang baik untuk di potret.
Kurang pagi, telapak kaki sudah di mana mana

Satu jukung banyak yang ngerubutin

Wisatawan Asing yang ingin di fotoin

Ada beberapa objek yang dicari Landscaper di sini, gazebo, atau Jukung. Nah uniknya nih Jukung di Pantai karang menjadi 'idola' karena satu jukung biasanya akan di kerubungi fotografer hanya sekedar mengabadikan momen sunrise dan Jukung. Tapi itulah uniknya Pantai Karang, yaitu jukungnya, meski jukungnya itu lagi itu lagi namun yang selalu membedakan adalah kondisi langit. Moment tidak akan bisa di bohongin, apakah mendung atau cerah, apakah memerah atau menguning itu yang akan membedakan.

Jukung menjadi primadona disini. Bagaimana dengan spot selain jukung? kayaknya hanya gazebo yang menarik untuk di abadikan oleh Landscaper.

Matahari biasanya cepat sekali meninggi dan cuaca beranjak siang rasanya bosen juga kan untuk jepret terus. Nah selesai memotret biasanya warung di sekitar parkiran motor menjadi daya tarik dan spot untuk bertemu sesama fotografer. Jangan malu untuk bergabung karena rata-rata mereka ramah kok, ajak aja ngobrol.
Bagaimana hasil fotonya ?

Kali ini saya akan berbagi tips untuk bersunrise di Pantai Karang :

1. Siapkan kamera foto, Kamera, Tripod, filter, Memory card
2. Berangkat lebih pagi tentu lebih bagus
3. Jangan malu bertanya, karena malu bertanya sesat di jalan
4. Berkenalan dengan fotografer di sekitar Pantai karang dengan demikian makin menambah teman bukan?
5.Pakai Sandal yang nyaman

Syahdu

Jukungnya Satu jadi rebutan