Tuan Nyonya Pembantu |
JUDUL FILM : TUAN,
NYONYA DAN PEMBANTU
SUTRADARA : MARDALI
SYARIEF
PRODUKSI : PT.
PANCARAN INDRA CINE FILM
PRODUSER : ANTON
INDRACAYA
TAHUN PROD : 1991
JENIS :
FILM DRAMA
PEMAIN : ANNA
SHIRLEY, DEDDY MIZWAR, EVALIA RACHMAT, ALBA FUAD, USMAN SAID
SINOPSIS :
Atas nama emansipasi Mariyani atau Yani (Anna Shirley)
bertindak ingin menyetarakan dengan laki-laki, ia tidak mau kalah dengan
laki-laki. Ia sangat menikmati keindahan tubuhnya dengan fitness. Adalah Zainul
(Deddy Mizwar) suaminya yang seharusnya di urus oleh istrinya Yani, namun
sayang sekali Yani melemparkan tanggungjawabnya pada Surti (Evalia Rachmat)
pembantunya untuk mengurusi segala macam kebutuhan Zainul termasuk melepas
sepatu, mengambilkan handuk untuk mandi dan mengganti pakaian Zainul, suatu
tanggungjawab yang seharusnya di lakukan oleh Yani.
Zainul sempat protes pada Yani, apalagi ketika mengetahui
kalau Yani lebih care pada sahabatnya Lilis (Alba Fuad). Yani memperlakukan
Lilis seolah ingin melindunginya dan berusaha meracuni Lilis agar tidak mau
kalah dengan laki-laki. Namun hasilnya, Zainul malah di marahin dengan alas an
emansipasi. Yanipun menolak kehadiran ayahnya yang dulu pernah meninggalkan
yani ketika masih kecil dan kawin lagi. Zainul dan Yani tinggal di kota
Semarang .
Yani sibuk dengan urusan menggelembungkan ototnya, sementara
Zainul sendiri pun akhirnya mencari pelampiasan dengan menjadikan Surti sebagai
teman curhatnya. Surti tidak hanya sekedar mengurus Zainul namun lebih dari
itu, Surti menjadi tempat curahan hati dari Zainul. Zainul menganggap pekerjaan
Surti adalah pekerjaan seorang istri, karena lebih pantas Surti lah yang jadi
istrinya dibandingkan dengan Yani yang sibuk dengan urusannya. Surti justru lebih care dengan Lilis
bawahannya, bahkan ketika Lilis sedang menginap di hotel dengan Yani karena
urusan pekerjaan, suami Lilis datang dan menghajar Lilis, namun akhirnya
Yanilah yang menyelesaikan masalahnya dengan menghajar balik suami Lilis yang
pengangguran.
Sementara itu Zainul akhirnya mengajak Surti untuk mendampinginya
ke resepsi pernikahan kawannya dengan berpura-pura sebagai istrinya . Surti
yang tidak biasa memakai hak tinggi akhirnya merasa kikuk sendiri di buatnya,
dan bahkan sepatunya sempat tertinggal satu. Ketika resepsi sedang berlangsung,
tiba-tiba Yani dan Lilis datang ke resepsi yang sama. Karena panik, akhirnya
Surti dan Zainul tercebur ke kolam renang. Keduanya akhirnya mengendap-endap
untuk menghindari Yani. Apalagi setelah tahu Yani dan Lilis mau segera pulang
karena ada catatan yang tertinggal dirumah, akhirnya dengan menaiki taksi,
Surti dan Zainul akhirnya segera pulang kerumah sebelum keduluan Yani. Bahkan
keduanya harus menaiki pagar rumah untuk dapat masuk kedalam. Akhirnya keduanya
sampai kerumah sebelum Yani sampai. Yani kaget di buatnya karena rambut Surti
basah, apalagi setelah Lilis mencium bau parfum Yani di tubuh Surti.
******
Yani ditugaskan keluar negeri, sementara itu sebagai
pengganti Yani di rumah, maka Lilis di suruh tinggal dirumah Yani. Tentu saja
ini membuat Zainul semakin merasa tidak di hargai sebagai suami. Lilis bahkan
memata-matain Zainul. Selama keberadaan Lilis di rumah, Zainul merasa tidak
betah, dan jarang sekali dirumah. Lilis mengikuti Zainul hingga ke hotel,
bahkan memergoki Yona sekretarisnya di kamar hotel. Yona adalah sekretarisnya
yang ketika datang kehotel memang sedang mengadakan meeting dengan klien, namun
Lilis tidak mengetahuinya dan menganggap Zainul telah berselingkuh.
Ketika Yani sudah
kembali ke Semarang,
maka segera Lilis mengadukan Zainul yang telah berselingkuh. Yani marah. Ia
menghajar Yona dan juga sopir Zainul, bahkan Yani juga menonjok Zainul. Zainul
pergi dari rumah dan melampiaskannya dengan mabok-mabokan.
Akhirnya Sandiwara
Surti dan Zainul terungkap oleh Yani, Yani marah pada Surti karena telah
menghancurkan kepercayaanya, namun Zainul membela Surti, karena Yanilah yang
membuat keadaan antara keduanya terpojok dan tidak ada pilihan lain hingga
akhirnya keduanya pun saling mencintai. Akhirnya Surti pulang ke kampung,
meninggalkan Yani dan Zainul.
*****
Tuan, Nyonya dan Pembantu adalah potret kehidupan nyata,
dimana ada beberapa keluarga yang istrinya lebih mementingkan karir, sementara
kebutuhan suaminya termasuk masakannya di sediakan oleh pembantu.
No comments:
Post a Comment