Showing posts sorted by relevance for query si roy. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query si roy. Sort by date Show all posts

Wednesday, October 11, 2023

KASET SOUNDTRACK FILM "SI ROY"

 

Kaset Soundtrack SI Roy

Si Roy adalah film remaja yang tayang di bioskop pada tahun 1989 . dengan Sutradara  Achiel Nasrun dengan dibintangi oleh Ryan Hidayat, Margie Dayana, Monica Gunawan , Ade Giulino, James Sahertian.

Ceritanya sendiri adalah berkisah tentang  Roy (Ryan Hidayat) adalah ketua senat yang penuh dengan dedikasi. Pada suatu kesempatan, untuk mengurangi jurang antara si kaya dan simiskin dikampusnya, Roy dan kawan-kawan melakukan kegiatan kemah. Sebagai ketua senat, Roy mengkoordinasikan dengan teman-teman tentang keberangkatannya.  Salah satu pesertanya adalah mahasiswi Novi (Margie Dayana) yang merupakan anak orang kaya yang sudah terbiasa hidup enak.  Novi menarik perhatian sendiri bagi Roy. Hingga di suatu malam didalam perkemahan Roy bercerita pada Tiwi (Monica Gunawan) tentang perasaannya pada Novi. Roy tidak tahu kalau Tiwi sebenarnya diam-diam juga mencintai Roy namun selalu dipendamnya. selengkapnya dapat KLIK DISINI

Penampakan dalaman kaset

Tapi kali ini kita ngomongin tentang Soundtrack Film Si Roy ya. Soundtrack Film Si Roy di Produksi oleh PT. Gema Nada Pertiwi. Ada 10 lagu dalam Soundtrack ini, lima diantaranya di nyanyikan oleh penyanyi remaja Anggun Cipta Sasmi. Anggun menjadi salah satu nyawa dengan lagu-lagunya dan juga kehadiran Dolf Wemay tentu saja membawa suasana kian semarak. Juga ada suara Lady Avisha dan Aji Indra dalam kaset yang istimewa ini

SIDE A :

1. SI Roy - Anggun C Sasmi

    Ciptaan Arang Widodo

2. Kamu Hey Kamu - Anggun C Sasmi

    Ciptaan : Areng Widodo

3. Dosa Dosaku  - Anggun C Sasmi

    Cipt. Areng Widodo

4.  Okay - Anggun C Sasmi

    Cipt. Areng Widodo dan Coki Batubara

5. Dumolit - Anggun C Sasmi

    Cipt. Areng Widodo


SIDE B

1. Tawur - Dolf Wemay

    Cipt. Mehong

2. Inikah Cinta - Dolf Wemay

   Cipt. Mehong / Bobon Lephes

3. Jati Diri - Aji Indra

    Cipt. Andy Julias/Januar Iskandar

4. Lagi-Lagi - Dolf Wemay

    Cipt. Tommy Marie

5. Hadir Dalam Cintaku - Lady Avisha

    Cip. Areng Widodo

Lirik Soundtrack FIlm Si Roy


Dan mari kita simak lirik lagu Si Roy yang di nyanyikan dengan apik oleh Anggun C Sasmi

Si Roy - Anggun C Sasmi

Cipt. Areng Widodo

Bukan berat ku banding-bandingku adalah dia (Si Roy)
Cowok masa kini diantara kami, Si Roy, Si Roy, Si Roy...

(*)
Diantara mereka aku memilih si Roy
Sahabatku semua juga naksir si Roy...

Cowok yang menawan dalam penampilan
Selalu jadi rebutan, semua teman-teman...

Repeat: (*)

Cowok masa kini, tak pernah sok gengsi
Tidak juga sok tinggi owh.. bikin gemas hati...

Tak kusangka-sangka semua terjadi
Si Roy jatuh cinta dengan temanku sendiri
Tapi masih ada satu harapan
Sikapnya padaku selalu penuh perhatian...

Reff:
Dialah idola semua remaja
Tak kusangka-sangka kini sedang jatuh cinta
Didalam bersaing selalu jujur
Lawan jadi pusing semuanya mundur
Takut..!! (Si Roy Si Roy Si Roy...)

[Interlude]
Back to: (*)

Dalam persaingan tidak kelihatan
Tapi tiba-tiba dia malah yang mendapatkan...

Back to: Reff

Diantara mereka oh idolaku si Roy
Teman-teman semua idolanya juga Roy
Cowok masa kini diantara kami (Si Roy)
Tak pernah sok tahu dan tak pernah gengsi
Kalau ingin kenal bisa lewat aku disini
Tapi jangan lupa aku minta komisi...


Selamat Bernostalgia


Monday, February 25, 2019

BALADA "SI ROY"

Si Roy

JUDUL FILM        : SI ROY
SUTRADARA       : ACHIEL NASRUN
PRODUSER          : RAMESH KS, MADHU S MATHANI
PRODUKSI           : ANDALAS KENCANA FILM
TAHUN PROD    : 1989
JENIS                     : FILM REMAJA
PEMAIN               : RYAN HIDAYAT, MARGIE DAYANA, MONICA GUNAWAN, ADE GIULIANO, YUNITA YUNIANI, JAMES SAHERTIAN, AGUS ZULKARNAEN

SINOPSIS :
Roy (Ryan Hidayat) adalah ketua senat yang penuh dengan dedikasi. Pada suatu kesempatan, untuk mengurangi jurang antara si kaya dan simiskin dikampusnya, Roy dan kawan-kawan melakukan kegiatan kemah. Sebagai ketua senat, Roy mengkoordinasikan dengan teman-teman tentang keberangkatannya.  Salah satu pesertanya adalah mahasiswi Novi (Margie Dayana) yang merupakan anak orang kaya yang sudah terbiasa hidup enak.  Novi menarik perhatian sendiri bagi Roy. Hingga di suatu malam didalam perkemahan Roy bercerita pada Tiwi (Monica Gunawan) tentang perasaannya pada Novi. Roy tidak tahu kalau Tiwi sebenarnya diam-diam juga mencintai Roy namun selalu dipendamnya. 

Pada setiap kesempatan, Novi yang sudah menarik perhatian Roy selalu dicari jika tidak ada. Suatu hari, rombongan kemah pergi kesebuah kawah.  Novi yang tidak terbiasa jalan jauh akhirnya berpisah dengan rombongan bersama Iwan (Ade Giuliano). Mengetahui salah satu anggotanya tidak dalam rombongan, akhirnya Roy mencari keberadaan Novi dan Iwan. Ketika menemukan Novi, Roy dan kawan-kawan pun kaget karena Novi jatuh kejurang dan diselamatkan oleh Roy. Roy yang memang sudah menaruh hati pada Novi akhirnya mengungkapkan perasaannya di kebun binatang Ragunan.  Atas dasar balas budi, akhirnya Novi menerima Roy meski dengan setengah hati. Sementara itu, mengetahui Novi jadian sama Roy, temen-temen Novi menertawakannya demikian juga teman-teman Roy juga tidak setuju jika Roy jadian sama Novi yang terkenal matre dan Roy yang terkenal miskin, namun dasar cinta, Roy tidak menghiraukannya.

Akhirnya Novi selingkuh dengan Iwan. Namun perbuatannya diketahui Roy ketika mau mengantarkan surat dari ayahnya yang setelah diketahui sebenarnya adalah atasan dari ayah Novi. Novi pun selalu menghindar dari Roy karena sebenarnya Novi tidak suka pada Roy karena menganggap Roy bukan orang kaya dan tidak akan bisa mengajak ketempat-tempat yang biasa dikunjungi Novi. Mengetahui Novi dan Iwan ada hubungan akhirnya Roy dan Iwan berkelahi. Sementara itu Tiwi yang cintanya bertepuk sebelah tangan akhirnya pergi keluar negeri dan menitipkan kaset untuk Roy dengarkan. Setelah mendengarkan kaset, akhirnya Roy tahu kalau Tiwi suka padanya namun sayang sekali sekarang sudah berada diluar negeri. 

Sementara itu mengetahui hubungan Roy dan Novi tidak terlalu bagus dan menganggap rendah Roy, Suli, temen Novi mendekati Roy.  Namun kedekatan Suli dan Roy diketahui oleh Linda yang segera memberitahukan pada Novi.  Suli dan Roy sering jalan berdua. Ketika sedang berada di café, Roy teringat dengan Tiwi yang suka akan lagu yang sedang di lantunkan oleh penyanyi café tersebut. Tentu saja hal ini tidak disukai oleh Suli. Apalagi ketika Roy curhat tentang Tiwi yang dianggapnya sahabat yang paling baik. Suli pun berniat mengungkapkan perasaanya pada Roy, tapi akhirnya di urungkan ketika Roy malah menanyakan Novi. 

Melihat kedekatan Suli dan Roy apalagi sering jalan berdua, akhirnya membuat Novi cemburu. Novi melabrak Suli untuk tidak dekat-dekat dengan Roy. Namun Suli juga tidak mau kalah karena Novi dianggap sudah putus hubungan dengan Roy dan lebih menyukai Iwan. 

***
Iwan yang masih menaruh dendam pada Roy akhirnya berhasil membalaskan dendamnya pada Roy. Namun perbuatan Iwan diketahui Novi, dan segera menolong Roy. Novi akhirnya tahu siapa Roy. Roy adalah anak dari atasan papa Novi. Diakhir kisah Novi dan Roy balikan lagi menjadi kekasih.

Thursday, June 20, 2024

DAFTAR PEMENANG FESTIVAL FILM INDONESIA 1977

 


Berikut Daftar Pemenang Festival Film Indonesia Tahun 1977

PIALA CITRA

Film Cerita  : Tidak Ada

Film Non Cerita  : Kasodo

Penyutradaraan : Sjumandjaja(Si Doel Anak Modern)

Skenario  : Sjumandjaja (Si Doel Anak Modern)

Pemeran Utama Pria : Benyamin S (Si Doel Anak Modern)

Pemeran Utama Wanita : Christine Hakim (Sesuatu Yang Indah)

Pemeran Pembantu Pria : Rachmat Hidayat (Apa Salahku)

Pemeran Pembantu Wanita : Widyawati (One Way Ticket/Semoga Kau Kembali)

Penyuntingan : Wim Umboh (Sesuatu Yang Indah)

Tata Kamera : H. Sjamsudin Jusuf (Ateng Sok Tau)

Tata Musik : Idris Sardi (Sesuatu Yang Indah)

Tata Artistik : H. Suyono (Mustika Ibu)


HADIAH-HADIAH KHUSUS 

Plakat H. USMAR ISMAIL untuk Sutradara Muda Yang Punya Harapan : Ismail Soebardjo (Remaja 76)

Plakat DJAMALUDIN MALIK untuk pemain muda Penuh Harapan : Roy Marten (Sesuatu Yang Indah)

Piala PWI JAYA untuk Pemain Anak Anak : Bagus Santoso (Mustika Ibu)

Piala Majalah TEMPO untuk film Dokumenter Sejarah : Ki Hajar Dewantara

Piala-Piala Akademi Sinematografi LPKJ Untuk Tata Musik Ke II : Sjaiful Bahri (Wulan Di Sarang Penculik)

Penyuntingan Terbaik ke II : Janis Badar (Si Doel Anak Modern)

Tata Kamera ke II : F.E.S Tarigan (Si Doel Anak Modern)

Tata Artistik Ke II : Rieska Ristendi (Ranjang Siang Ranjang Malam)

Piala H. ANTEMAS untuk film laris 1976-1977 : ATENG SOK TAU

Tuesday, February 19, 2019

MENGENANG KEJAYAAN SINETRON TAHUN 90an Bagian 1

Vonis Kepagian : Sinetron Drama Lepas Terbaik FSI 1996
Sinetron atau Sinema Elektronika merupakan program yang tayang di televisi, dan biasanya ditayangkan secara bersambung meski ada juga sinetron lepas yang sekali tayang seperti pada awal kemunculannya, di TVRI pernah di tayangkan sepekan Sinetron yang kesemuanya adalah sinetron lepas yang di tayangkan sekali tayang tamat. Sinetron mulai menggeliat di tahun 90an ketika RCTI berdiri tahun 1989 kemudian di susul stasiun tivi swasta lainnya seperti SCTV,  ANTV, TPI dan Indosiar yang merupakan stasiun stasiun TV swasta Indonesia yang boleh di bilang sebagai stasiun TV swasta yang muncul di tahun 90an. Sepinya perfilman Indonesia pada tahun 90an ditandai dengan FFI terakhir tahun 1992 sebelum akhirnya tidak ada penghargaan Film Indonesia lagi melalui FFI dan kemudian hidup kembali pada tahun 2004. Melihat kondisi perfilman yang lesu dan di dominasi oleh film-film bertema esek esek dan melihat peluang di TV swasta maka mulai menjamur sinetron-sinetron yang di produksi untuk kalangan TV swasta.

Tahun 90an banyak sekali sinetron-sinetron yang tayang di TV swasta dengan waktu tayang rata-rata 1 minggu sekali meskipun ada juga yang tayang dari senin hingga jumat pada jam tertentu. Pada tahun 90an boleh di bilang merupakan puncak terbaiknya sinetron-sinetron Indonesia dengan jalan cerita dan tema yang berbeda namun menghadirkan akting-akting bintang-bintang topnya. Daya tarik dari sinetron 90an adalah pemerannya yang kebanyakan merupakan aktor maupun aktris film meskipun ada juga yang memang di besarkan dari sinetron, namun aktingnya jagoan dan total. Sebut saja nama-nama seperti Roy Marten, Rudy Salam, Robby Sugara, Yati Octavia, Ayu Azhari, Cok SImbara, Bella Esperance Lee, Desy Ratnasari, kemudian bintang-bintang muda seperti Tamara Blezinsky, Anjasmara, Adipura, Dina Lorenza, Adam Jordan, Novia Ardana, Raslina Rasyidin, dan masih banyak lagi, juga sosok-sosok keibuan seperti Cintya Maramis, Angel Ibrahim turut mewarnai persinetronan Indonesia.  Banyak sekali bintang-bintang sinetron yang memang sangat bagus aktingnya. Bahkan Christine Hakim pun akhirnya bermain dalam sebuah sinetron Bukan Perempuan Biasa, selain juga aktor Sophan Sophian dan Widyawati turut meramaikan sinetron kala itu.

Sinetron drama dan juga laga merupakan sinetron yang di produksi kala itu. Sebut saja Mutiara Cinta, Tirai Kasih Yang Terkoyak, Tirai Cinta, Serenada Biru, Anak Menteng, Bella Vista, Sangrilla, Noktah Merah Perkawinan, Tersanjung, Simphony Dua Hati, Untukmu Segalanya, Bidadari yang terluka, Saat memberi saat menerima, di sinetron laga ada Singgasana Brama Kumbara, Kaca Benggala, Perawan Lembah Wilis, Naga Sasra Sabuk Inten, sementara komedi hantu-hantuan ada Si manis Jembatan Ancol, Mariam Si Manis Jembatan Ancol, Moody Juragan Kost,  Hantu Sok usil. Bahkan ada sinetron yang hingga saat ini masih di tayang ulang yaitu Si Doel Anak Sekolahan, juga merupakan sinetron tahun 90an pada awalnya. Di samping itu juga ada sinetron sinetron lepas yang sekali tayang tamat.  Kalau di TPI kita mengenal Balada Dangdut, sinetron lepas yang tayang sesuai dengan tema lagu yang di jadikan soundtracknya, kemudian di ANTV ada sinetron lepas seperti Vonis Kepagian, Si Luet, Norma, Suami kesepian dan lain-lain. Lantas sinetron apa saja sih yang melekat di hati pembaca? Banyak Banget kan yang tidak saya sebutkan?

Kejayaan sinetron dapat di buktikan dengan adanya penghargaan dalam dunia sinetron melalui Festival Sinetron Indonesia (FSI) yang di beri nama Piala Vidia, berbeda dengan Festival Film Indonesia Pialanya namanya Piala Citra. Pada awal penghargaan, peraih Piala Vidia tentu merupakan aktor dan aktris serta dengan sinetron yang memang benar-benar bagus. Fetival Sinetron Indonesia di gelar pertama kali pada tahun 1994 di JCC. Berikut adalah daftar sinetron Terbaik FSI sebagaimana di kutip dari Wikipedia.

1. FSI 1994 Sinetron Terbaik - Salah Asuhan
2. FSI 1995 Sinetron Terbaik - Menghitung Hari
3. FSI 1996 Sinetron Terbaik - Vonis Kepagian
4. FSI 1997 Sinetron Terbaik - Sepanjang Jalan Kenangan
5. FSI 1998 Sinetron Terbaik - Mencari Pelangi

Setelah 1998 praktis FSI sudah tidak di gelar lagi.


Yuk kita nostalgia dengan beberapa sinetron berikut ini.
VCD Sinetron Mutiara Cinta

1. Mutiara Cinta (Pernah Rilis VCDnya)

Mutiara Cinta Tayang di RCTI pada tahun 1995 hingga 1996 di bintangi oleh drg Fadly, Ira Wibowo, Anjasmara, Rudi Wowor, Yati Octavia, Adji Massaid, Dina Lorenza, Cindy Fatikasari

Sinetron Mutiara Cinta Tayang di RCTI bercerita tentang  ketabahan, kesetiaan dan pengorbanan seorang wanita berhati emas. Rima, wanita berhati emas itu, tengah hamil muda ketika diculik Handoyo. Handoyo adalah musuh besar Rahmat, suami Rima. Kehamilan Rima yang sudah lama ditunggu-tunggu itu belum diketahui suaminya ketika penculikan terjadi.
Sebulan kemudian, setelah bebas dari Handoyo, Rima mencoba kembali kepada suaminya. Tetapi usahanya sia-sia karena Rahmat telah menikah dengan Vera, atas anjuran Tami, adik Rahmat, yang memang sejak mula tak menyetujui pernikahan Rahmat dengan Rima karena perbedaan status sosial. Bahkan Tami juga yang terus-menerus memfitnah Rima dan meracuni hati abangnya agar percaya bahwa Rima telah lari dengan laki-laki lain, bukan diculik.

Selanjutnya Rima berupaya menghidupi dirinya dengan bekerja di sebuah perusahaan. Ketika Rima melahirkan, Rima menghadapi kesulitan keuangan. Dengan berat hati Rima terpaksa meminta bantuan Handoyo, musuh mantan suaminya. Hutang itu terus bertambah ketika Arry, anaknya itu, sakit dan harus dioperasi. Pinjaman uang dari Handoyo dicicilnya bertahun-tahun, tanpa mau tunduk pada kemauan Handoyo yang mau menikahinya.

Kisah berlanjut dengan beragam konflik. Percintaan Arry dengan Monika, persaingan Arry dan Romi yang bersepupu, penyelewengan Vera dengan Surya, keterlibatan Siska dengan narkotika, balas dendam Romi atas kematian Siska dan sebagainya.
Pada akhirnya, Rahmat sadar bahwa dia telah menjadi korban keculasan Tami dan Vera. Dia menyadari bahwa Rima tidak bersalah dan Arry memang anaknya, dia telah menyia-nyiakan istrinya yang setia dan berhati mulia. Tapi usaha untuk kembali pada Rima, ternyata tidak mudah. Arry tak mau menerimanya, bahkan membencinya. Siska, anaknya dari Vera, mencoba menghalanginya dibantu oleh Romi.

Cerita menjadi semakin mencekam ketika serangkaian tindak kekerasan terjadi beruntun. Siska yang berusaha melepaskan diri dari pengaruh narkotika, menjadi korban kekejaman Freddy - anak Handoyo. Romi menuntut balas dengan membunuh Freddy, tetapi akibatnya dia harus mendekam di penjara. Handoyo balik balas dendam, dan memperalat Surya - kekasih gelap Vera - untuk membunuh Romi.

Kekerasan demi kekerasan, intrik-intrik, persekongkolan dan pembalasan dendam semakin memuncak. Namun, akhirnya, kejahatan selalu mendapat balasan yang setimpal. Tami, Vera, Handoyo, Romi dan Surya satu per satu menjadi korban, sedangkan Rima, Rahmat dan Arry kembali sebagai keluarga yang utuh, dilengkapi dengan Monika kekasih Arry

VCD Tirai Kasih yang terkoyak dan Mutiara Cinta
2. Tirai kasih Yang Terkoyak (Pernah Rilis VCDnya)

Tirai Kasih Yang Terkoyak tayang di  RCTI tahun 1997 dengan di bintangi oleh Bella esperance, Sultan Djorgi, Rudi Wowor, Teguh Julianto, Inneke Koesherawati, Anjasmara, Asrul Zulmi, dll,

Sinetron ini diawali dengan cerita  Kemala, seorang pramugari yang hidupnya hancur lebur dan masuk rumah sakit jiwa yang dikelola Dokter Leo setelah diperkosa oleh Dion. Dion sendiri merupakan preman yang sering berkeliaran di jalanan menuju rumah Kemala. Setiap harinya, Dion menghabiskan waktu di tempat remang-remang bersama Om Kusno yang pertemuannya diawali dari Om Kusno yang sering berhutang belasan botol bir yang diminumnya. Karier serta cita-citanya yang ingin menikah dengan seorang pengusaha bernama Harry, sirna. Diperparah dengan Kemala yang hamil anak dari Dion, yang diketahui buron setelah polisi menangkapnya pascakasus pemerkosaan itu.

Satria, nama anak Kemala dari hubungan gelapnya dengan Dion, justru tumbuh menjadi anak yang pemberani namun hormat kepada ibunya. Meski banyak rintangan, namun Satria tidak pernah menyerah dan rela berkorban. Satria, ketika saat masih bayi, diasuh oleh seorang petugas Rumah Sakit Jiwa tempat Kemala dirawat. Petugas itu bernama Pak Ridwan yang juga pernah dirawat disana, dan beliau mengabdi hingga akhir hayatnya. Pak Ridwan juga yang memberi nama Satria. Selama dalam asuhan Pak Ridwan, Satria tinggal bersamanya. Setelah Pak Ridwan meninggal, Satria kemudian diasuh oleh Bu Titik dan anaknya, Ningsih. Dengan asuhan Pak Ridwan yang bijak, Satria juga tumbuh menjadi anak yang baik. Satria kemudian dibiayai kuliah dan jenjang kariernya oleh Heru, adik dari Harry, yang merupakan mantan kekasih Kemala, sebagai penebus kesalahan terhadap Kemala yang hancur secara psikologis. Sebelumnya, Satria sewaktu kecil bekerja pada seorang Pengusaha bernama Pak Yacob. Dewi yang merupakan anak dari Pak Yacob, sangat perduli terhadap Satria.

Tumbuh dewasa, Satria tinggal di rumah Pak Ridwan, setelah rumah yang dikontrakannya untuk membiayai ibunya selama dirawat di rumah sakit telah selesai. Secara tidak sengaja, Satria kembali bertemu dengan Dewi disaat ia menjadi korban pencopetan. Meski menaruh hati kepada Satria, Dewi justru dijodohkan oleh ayahnya, dengan Gerry yang merupakan anak angkat Kevin Jones. Ini dilakukan sebagai jalinan mitra bisnis antara Pak Yacob dan Kevin Jones, dimana Pak Yacob bersama Peter, asisten pribadi Yacob, menandatangani kerjasama kontrak dengan Kevin Jones.
Belum usai disitu. Dion kembali muncul, dengan nama Kevin Jones. Kevin Jones merupakan nama baru setelah wajah dan pita suaranya dioperasi untuk menyamarkan hasil kejahatannya. Ia memiliki anak angkat bernama Gerry, dengan watak dan sifat yang sama seperti Dion masih muda. Gerry sendiri pernah melakukan percobaan pemerkosaan terhadap Tanti, anak dari Harry, yang merupakan mantan kekasih Kemala

Noktah merah Perkawinan
3. Noktah Merah Perkawinan

Sinetron Noktah Merah Perkawinan Tayang sekitar tahun 1996 dan berlanjut hingga session 3. Sinetron ini Tayang di Indosiar. Sinetron ini pada awalnya dibintangi oleh Ayu Azhari, Cok Simbara, Perdana Batangtaris, Niken Ayu, Dina Lorenza, Abizar, Teddy Syah, Mien Brodjo, Mang Udel, Hengky Tornando, Kiki Fatmala, Berliana Febrianti dll

Sinetron ini bercerita tentang 
Rumah tangga Priambodo (Cok Simbara) dan Ambarwati (Ayu Azhari) guncang akibat campur tangan orang luar. Terutama Pupung (Teddy Syah) dan Ny. Sugondo, adik dan ibu Ambar yang suka merongrong keuangan keluarga mereka. Sebetulnya tidak masalah, seandainya perusahaan Priambodo tidak mengalami kemunduran.
Kesulitan keuangan membuat Ambar memutuskan bekerja lagi jadi model, profesi yang ditinggalkannya setelah menikah. Keputusan itu ditentang oleh suaminya dengan alasan anak-anak mereka, Bagas (Perdana Batangtaris) dan Ayu (Niken Ayu). Konflik antara Priambodo dan Ambar tidak akan meruncing kalau saja ibu-ibu mereka tidak ikut campur. Sayang, kedua ibu terlalu terlibat, sehingga perkawinan Priambodo dan Ambar kandas.
Priambodo kemudian menikah lagi dengan Yulinar (Berliana Febrianti). Namun Priambodo dan Ambar masih saling mencintai. Mereka berpisah karena situasi, bukan lantaran tak cinta lagi. Priambodo, Ambar, dan Yulinar, karakter dengan kekhasan masing-masing. Ambar digambarkan sebagai perempuan tegas dan tak mau mengalah. Priambodo pria yang tidak tegas. Sifat itulah yang menjadi biang keladi konflik sinetron ini. Sedang Yulinar tipe perempuan yang nrimo tapi dalam hati tak bisa menerima suaminya masih cinta pada mantan istrinya.

Tersanjung
4. Tersanjung

Sinetron Tersanjung Tayang Pertama di Indosiar pada Tahun 1998 dengan dibintangi oleh Lulu Tobing, Ari Wibowo, Yati Octavia, Anwar Fuadi, Reynold Surbakti dan sederetan bintang beken lainnya.  Sinetron tersanjung di buat bersession session sampai gonta ganti pemain hehe udah kayak teleee novelaa banget hehe. ceritanya gak habis habis namun saya sih tetap suka sama sssion pertama yang dibintangi lulu Tobing.

Tersanjung bercerita tentang Indah seorang gadis yatim piatu yang dibesarkan oleh keluarga Kadir, pamannya. Indah bekerja di usaha percetakan membantu pamannya. Suatu hari Indah berkenalan dengan Boby yang merupakan salah seorang pelanggan. Lambat laun dari perkenalan itu tumbuh ketertarikan antara Indah dan Boby. Indah yang masih lugu terbuai oleh rayuan Boby hingga akhirnya dia hamil. Retno, istri Kadir yang mengetahui Indah hamil kemudian mengusirnya. Kadir dan Ratih putrinya sudah berusaha mencegah namun tidak berhasil.

Berbagai intrik dibuat agar penonton gemas.


Doaku Harapanku
5. Doaku Harapanku

Sinetron Doaku Harapanku boleh di bilang sebagai sinetron religi yang pertama yang di tayangkan setiap bulan puasa sebelum diikuti sinetron-sinetron lain sebagai sinetron Ramadhan. Doaku Harapanku di bintangi oleh Krisdayanti, Leily Sagita, Dicky Wahyudi, Sinetron ini Tayang di RCTI.

Sinetron ini bercerita tentang Anisa (Krisdayanti) Anisa memiliki suami bernama Andika (Dicky Wahyudi) yang sangat mencintainya. Sebaliknya, ibu tiri Andika, Lela (Leily Sagita), justru membenci dan memusuhi Anisa. Ia takut Anisa akan mengambil seluruh harta kekayaan Andika. Penderitaan Anisa memuncak ketika Andika mengalami kecelakaan dan dikira meninggal dunia. Ternyata, Andika masih hidup, namun mengalami amnesia atau hilang ingatan.

Tentu saja intrik dalam sinetron ini dibuat agar emosi penonton terbangun, Leily Sagita sangat pas memerankan tokoh antagonis di sinetron ini.


Bagaimana dengan sinetron lain? Next......... bersambung ke Bagian 2yaa